Sebenarnya, anak-anak dilahirkan dengan membawa sifat kepedulian terhadap orang lain. Namun jika kita tidak memupuknya, kepedulian itu akan terkikis dan mungkin hilang. Anak egois dan manja biasanya kurang bahagia dan tidak puas dengan hidupnya, cenderung bermasalah dalam menjalin hubungan, dan mengalami kesulitan dalam memecahkan masalah yang dihadapinya.
Tanda-tanda anak egois dan manja:
- Tidak dapat menerima penolakan
- Lebih suka menerima daripada memberi
- Tidak dapat menghargai orang lain
- Tamak/serakah
- Memikirkan dirinya sendiri
- Menuntut untuk mendapatkan keistimewaan
- Tidak mau menunggu
- Anda memanjakan anak karena merasa bersalah akan suatu hal, misalnya Anda tidak menghabiskan cukup banyak waktu bersama mereka, dsb.
- Anda ingin anak Anda memiliki masa kecil yang “lebih baik” dibanding masa kecil Anda.
- Anda hidup dalam lingkungan yang kompetitif, sehingga Anda merasa bahwa anak harus mendapatkan yang “lebih baik” daripada teman-teman di lingkungannya.
- Anda atau orang lain dalam keluarga Anda tanpa sengaja memberikan contoh sikap egois dan manja sehingga anak menirunya.
- Anak Anda merasa cemburu terhadap pasangan Anda atau terhadap saudaranya, atau dia memang haus akan cinta dan penerimaan Anda.
- Anak Anda belum diajarkan tentang ego dan bagaimana bertindak tanpa mengedepankan ego.
- Anak Anda kesulitan memahami emosi orang lain.
- Anak Anda menderita kecemasan atau depresi, atau masalah lain yang membuatnya sulit untuk memikirkan orang lain.
- Anda tidak disiplin dalam menerapkan aturan-aturan dan batasan-batasan perilaku dalam keluarga Anda.
- Ada pikiran, bahwa karena Anda memiliki banyak uang, sehingga menurut anda, “Mengapa tidak membesarkan anak dengan istimewa?”
- Pastikan gaya pengasuhan Anda benar. Penelitian menunjukkan bahwa formula terbaik untuk membesarkan anak adalah dengan dua hal: cinta yang tulus, dan batas yang tegas. Keduanya harus seimbang.
- Berikan contoh. Cara paling mudah dan paling ampuh agar anak mengerti tentang kebaikan dan kepedulian adalah dengan memperlihatkan tindakan itu kepada mereka. Pastikan Anda menjadi contoh yang baik untuk anak Anda. Ketika Anda melakukan tindakan-tindakan baik dan mencerminkan kepedulian dan perhatian kepada orang lain, seperti menelepon teman yang sedang bersedih, memungut sampah di jalan, menunjukkan jalan kepada orang yang tersesat, dsb, pastikan Anda sampaikan kepada anak betapa senangnya bisa berbagi dan peduli kepada orang lain. Dengan melihat tindakan-tindakan dan kata-kata Anda yang penuh perhatian dalam kehidupan sehari-hari, serta mendengar penekanan dari Anda betapa berbuat baik dan penuh perhatian membuat Anda merasa senang, anak akan lebih mungkin mengikuti contoh dari Anda. Pepatah lama mengatakan, anak-anak belajar dari apa yang nyata terjadi dalam hidupnya.
- Memupuk empati. Anak-anak yang empatik dapat memposisikan diri mereka pada sudut pandang orang lain dan dapat mengerti apa yang dirasakan oleh orang lain itu, sehingga mereka lebih peduli. Cobalah untuk mengembangkan empati anak untuk membantunya memahami perasaan orang lain, dan dengan demikian, mengikis sifat egoisnya. Anda dapat mengajaknya membayangkan bagaimana perasaan orang lain dalam situasi tertentu. Misalnya saja, “Bayangkan kamu adalah murid baru, kamu masuk ke sekolah baru dan tidak mengenal siapa-siapa. Bagaimana perasaanmu?” Sering ajukan pertanyaan-pertanyaan yang mendorong anak untuk membayangkan diri berada di posisi orang lain, karena itu akan membantu anak-anak untuk memahami perasaan dan kebutuhan orang lain.
- Kembangkan karakter anak. Anak yang egois menganggap apa yang mereka miliki lebih penting daripada mereka sendiri. Jadi hati-hatilah saat anda membandingkan, misalnya, pakaian anak Anda dengan anak lain, potongan rambut anak Anda dengan anak lain, dsb. Tekankan pada anak hal-hal yang tidak tampak dan tidak dapat dibeli, seperti ketekunan, kejujuran, rasa iba, rasa hormat, tanggung jawab, dll. Jelaskan mengapa Anda menghargai semua itu. Anak Anda akan lebih mungkin mengadopsi nilai-nilai itu jika Anda memberikan penjelasan yang dapat diterima.
- Jangan biarkan anak selalu menjadi pusat perhatian. Menerima pujian yang terus menerus dapat membuat anak anda berpikir kehidupan ini hanya berputar mengelilinginya, sehingga menambah pemusatan pada diri sendiri. Berikanlah pujian hanya ketika anak layak untuk mendapatkan pujian itu. Juga ajarkan anak untuk menghadapi kebosanan dan menikmati kesendirian sehingga dia tidak merasa harus dihibur dan ditemani setiap waktu. Ajari anak untuk membuat kesibukan di saat dia harus sendirian.
ok deh,, mkch
BalasHapusAda pertanyaan nih. Kalau si anak sdh tumbuh dewasa dg pembentukan karakter manja dan egoisnya terbawa sampai usia dewasa, apakah masih bisa untuk diubah di usia dewasa? Thanx
BalasHapusSuruh kerja saja teman
HapusArahkan anak untuk mulai membantu pekerjaan di rumah.
Ajari untuk berbagi dengan anak yang lain.
Lalu biarkan dia berkembang pada dunianya sendiri.
Kemudian jangan lupa juga untuk memberikannya pegangan hidup.
Salam semangat baru.
menang BERSAMA
Hidup Adalah Perjuangan
Kebisaan buruk orang indonesia yang membuat kita tidak maju-maju
Tapi sampai disitu saja ya, soalnya
Debat agama gak jaman lagi, sekarang buktikan dalam setiap tindakan dan perkataan bahwa kita orang beragama
Maaf teman teori evolusi gagal total. Berikut penjelasannya
Meruntuhkan teori evolusi sampah
Sebaiknya jangan pacaran kalau belum kerja teman.
Bahaya dan dampak buruk berpacaran terlalu beresiko
Bahaya jujuran yang tinggi dalam pernikahan
anak dilahirkan bodoh dan seutuhnya dikendalikan oleh hawa nafsu
cara jitu membedakan perawan asli dengan perawan hasil operasi
Kebiasaan positif
Seks Bebas
kebahagiaan yang Seutuhnya
Cara alami mengobati kanker - manfaat Sirsak
Stop Golput
Hijaukan Indonesia
Begadang tetap sehat
Senam kegel manfaatnya luas, Mengendalikan nafsu seks dan buat pasutri semakin langgeng. Terimakasih
Indonesia emang kaya akan herbal ajaib. Herbal ajaib untuk umur panjang
Manfaat dahsyat Jeruk Nipis
ID kloningan berbahaya
makasih banyak atas informasinya....
BalasHapusada pertanyaan?
bagaimana mengatasi anak ketika minta sesuatu yang diinginkan jika tidak dituruti anak itu langsung badanya sakit?
tolong solusinya?
Cara efektif melatih si manja ke tandas dan berdikari: http://www.boxingpartner.com/products/Foldable-Toilet-Bowl-01/83
BalasHapusCara efektif melatih si manja ke tandas dan berdikari: http://www.boxingpartner.com/products/Foldable-Toilet-Bowl-01/83
BalasHapus